Selasa, 07 Agustus 2012

Makanan Khas Wonosobo

Kripik Jamur
Keripik jamur memiliki rasa khas, yang siap bikin anda ketagihan.Dahulu kala, masyarakat Dataran Tinggi Dieng – Wonosobo, memanfaatkan Jamur sebagai bahan makanan basah. Karena perkembangan dunia kuliner semakin pesat, masyarakat dataran tinggi dieng – Wonosobo lebih berinovatif dengan mengolah jamur menjadi keripik. Yang hingga kini Keripik Jamur lebih digemari dikalangan masyarakat setempat maupun wisatawan.

Tak hanya soal rasa yang mendapat acungan jempol, Keripik Jamur mengandung kadar protein lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras dan gandum. Keripik Jamur juga mengandung sembilan jenis Asam amino esensial, yang lebih menarik Jamur dikenal sebagai makanan yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Lezat, Sehat, Halal dan Murah itulah ungkapan yang layak diberikan untuk Keripik Jamur. Jika anda penasaran dengan Keripik Jamur, segera bergegas ke dataran tinggi dieng untuk mendapatkanya.

Kacang Dieng
Mungkin bagi yang pertama kali mendengar istilah kacang babi (kacang Dieng) terasa asing ataupun aneh, padahal kacang babi (kacang dieng) sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan binatang babi.

Kacang babi (kacang dieng) berasal dari tumbuh-tumbuhan sejenis kacang-kacangan yang hanya tumbuh dengan baik di dataran tinggi dieng, kacang ini memiliki bentuk yang unik, tidak seperti jenis kacang-kacangan lain. Bentuknya besar dan melebar dengan congor ditengah yang berwarna hitam.

Masyarakat dataran tinggi dieng dan sekitarnya lebih sering menyebut dengan istilah kacang babi, sedangkan dikalangan wisatawan kacang babi lebih dikenal dengan istilah kacang dieng. Makanan ringan asli dieng ini merupakan satu paket dengan kripik jamur, dalam arti setiap wisatawan yang membeli kacang babi (kacang dieng) tak lupa dengan kripik jamur.

Soal rasa boleh dicoba, karena lidah tak pernah bohong (Ungkapan ini tak hanya berlaku untuk salah satu iklan produk makanan di TV, tapi juga berlaku untuk kacang dieng). kacang babi (kacang dieng) termasuk jenis kuliner / makanan ringan yang terkenal akan kelezatanya, rasanya yang gurih juga mengandung nilai gizi tinggi.

Pantas saja jika Kacang babi (kacang dieng) menjadi primadona dikalangan wisatawan, disamping harganya yang terjangkau kacang babi (Kacang Dieng) cocok untuk oleh-oleh atau sekedar untuk cemilan di perjalanan.

Kacang Snerek.
Kacang Snerek merupakan jenis kacang yang biasa diolah sebagai campuran pelengkap masakan sup,seperti sup buntut dan lain sebagainya.Namun ditangan pengrajin diolah dengan cara digoreng,sehingga bisa disajikan sebagai makanan kecil disaat santai sambil nonton Tv.

Kamis, 26 April 2012

Koleksi Foto


Obyek Wisata


Wisata Kuliner


Produk Kami


MAKANAN


Kripik Jamur
Keripik jamur memiliki rasa khas, yang siap bikin anda ketagihan.Dahulu kala, masyarakat Dataran Tinggi Dieng – Wonosobo, memanfaatkan Jamur sebagai bahan makanan basah. Karena perkembangan dunia kuliner semakin pesat, masyarakat dataran tinggi dieng – Wonosobo lebih berinovatif dengan mengolah jamur menjadi keripik. Yang hingga kini Keripik Jamur lebih digemari dikalangan masyarakat setempat maupun wisatawan.

Tak hanya soal rasa yang mendapat acungan jempol, Keripik Jamur mengandung kadar protein lebih tinggi jika dibandingkan dengan beras dan gandum. Keripik Jamur juga mengandung sembilan jenis Asam amino esensial, yang lebih menarik Jamur dikenal sebagai makanan yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Lezat, Sehat, Halal dan Murah itulah ungkapan yang layak diberikan untuk Keripik Jamur. Jika anda penasaran dengan Keripik Jamur, segera bergegas ke dataran tinggi dieng untuk mendapatkanya.


Kacang Dieng
Mungkin bagi yang pertama kali mendengar istilah kacang babi (kacang Dieng) terasa asing ataupun aneh, padahal kacang babi (kacang dieng) sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan binatang babi.

Kacang babi (kacang dieng) berasal dari tumbuh-tumbuhan sejenis kacang-kacangan yang hanya tumbuh dengan baik di dataran tinggi dieng, kacang ini memiliki bentuk yang unik, tidak seperti jenis kacang-kacangan lain. Bentuknya besar dan melebar dengan congor ditengah yang berwarna hitam.

Masyarakat dataran tinggi dieng dan sekitarnya lebih sering menyebut dengan istilah kacang babi, sedangkan dikalangan wisatawan kacang babi lebih dikenal dengan istilah kacang dieng. Makanan ringan asli dieng ini merupakan satu paket dengan kripik jamur, dalam arti setiap wisatawan yang membeli kacang babi (kacang dieng) tak lupa dengan kripik jamur.

Soal rasa boleh dicoba, karena lidah tak pernah bohong (Ungkapan ini tak hanya berlaku untuk salah satu iklan produk makanan di TV, tapi juga berlaku untuk kacang dieng). kacang babi (kacang dieng) termasuk jenis kuliner / makanan ringan yang terkenal akan kelezatanya, rasanya yang gurih juga mengandung nilai gizi tinggi.

Pantas saja jika Kacang babi (kacang dieng) menjadi primadona dikalangan wisatawan, disamping harganya yang terjangkau kacang babi (Kacang Dieng) cocok untuk oleh-oleh atau sekedar untuk cemilan di perjalanan.


Kacang Snerek.
Kacang Snerek merupakan jenis kacang yang biasa diolah sebagai campuran pelengkap masakan sup,seperti sup buntut dan lain sebagainya.Namun ditangan pengrajin diolah dengan cara digoreng,sehingga bisa disajikan sebagai makanan kecil disaat santai sambil nonton Tv.

Grubi.
Grubi adalah makanan jamilan yang dibuat dari parutan ketela rambat yang dalam pengolahannya dicampur dengan adonan gula jawa,kalau didaerah luar Wonosobo menyebutnya “Kremes”.

Sale Pisang.
Pengolahannya cukup sederhana dengan cara buah pisang yang dijemur diterik matahari kemudian dilumuri tepung yang telah dicampur bumbu .

Beranda

.